Panduan Memperbaiki Pengkelupasan Cat

Panduan Memperbaiki Pengkelupasan Cat


Dinding atau kayu dengan cat yang mengelupas membuat rumah terlihat lusuh dan minim  perawatan. Bukan hanya terlihat buruk, namun itu adalah tanda dari gejala masalah rumah yang lebih besar, yaitu masalah rembesan dan kebocoran air pada dinding. Mengetahui sumber permasalahan sedini mungkin adalah solusi paling tepat dalam mengatasi dan memperbaiki masalah pada dinding. DIbawah ini ada beberapa langkah yang dapat anda coba untuk mengetahui sumber permasalahan dan mengatasi masalah pengelupasan cat pada dinding atau kayu.

1. Menginspeksi Lokasi Bermasalah Pada Dinding Atau Kayu
Pengelupasan cat terjadi ketika lapisan bawah cat mengalami kelembapan atau kejenuhan air. Rembesan air masuk melalui sisi permukaan kayu yang tidak dicat, kemudian meresap dan membuat area bermasalah menjadi basah dan mengering seiring waktu. Pengulangan berulang kali proses ini membuat kayu mengembang dan menyusut sehingga membuat lapisan cat pecah dan terkelupas. Sangat penting untuk menandai lokasi kebocoran atau rembesan air yang biasanya berasal dari saluran atau pipa air. Jika pengelupasan cat terjadi pada sisi luar kamar mandi atau dapur, maka besar kemungkinan terjadi kebocoran pada pipa air atau pengembunan pipa air. Perubahan suhu panas yang ekstrim juga dapat mengakibatkan pipa mengalami rembesan air akibat proses kondensasi.

2. Menyingkirkan Cat Yang Terkelupas
Singkirkan seluruh cat yang terkelupas menggunakan scrapper cat. Lindungi area sekitar sekitar dengan alas untuk menampung serpihan, pecahan, atau debu cat yang terkelupas. Kemudian amplas permukaan dengan mesin amplas  dan sanding disc ukuran grit 60, 50, dan 120. Awali pengamplasan menggunakan amplas yang paling kasar hingga paling halus. Perhatikan pula pada area tepi pengkelupasan cat yang memiliki tekstur cat sedikit bergelombang. Terlebih ketika anda mengecat ulang cat diatasnya justru dapat memperjelas perbedaan tekstur yang tidak rata.

Proses pengkelupasan, pengamplasan, dan pembersihan cat lama dapat menghasilkan debu cat yang berbahaya bagi kesehatan. Untuk itu sangat dianjurkan untuk menggunakan masker atau alat pelindung wajah dan pernafasan. Pastikan ruangan dalam keadaan terbuka dan udara dapat mengalir dengan baik. Hanya gunakan alat scrapper yang masih baik dan tajam. Peralatan yang buruk dan tumpul membuat proses pengkelupasan dan pembersihan menjadi tidak efektif dan efisiean, bahkan dapat merusak tekstur permukaan bidang yang dilakukan perbaikan.

3. Perbaikan Dan Persiapan Pengecatan
Tambal kerusakan kecil menggunakan dempul eksterior. Sedangkan kerusakan pada area yang lebih besar dapat menggunakan resin filler poliester yang diaplikasikan sebanyak dua kali lapis. Gunakan pencampuran filler sesuai aturan pakai pabrikan dan aplikasikan menggunakan kape yang berbahan plastik atau karet. Amplas area tambalan tersebut untuk menghaluskan dan meratakan permukaan dempulan.

Biasanya lapisan cat pecah dan terkelupas pada area titik pertemuan dua material seperti siding dan trim, bingkai jendela dan kaca jendela, dan lain-lain. Pada titik inilah air merembes masuk melalui retakan dan membasahi sisi dalam kayu dan berakibat pada masalah pengkelupasan cat. Gunakan obeng atau alat apapun untuk mencungkil lapisan dempul lama dan rusak pada titik pertemuan tersebut lalu bersihkan dengan kuas sikat atau kuas bulu yang kaku. Hal ini dimaksudkan agar kelembapan pada dempul atau kayu dapat dapat mengering sempurna sebelum dilakukan perbaikan pendempulan lebih lanjut.

Bersihkan dan bilas permukaan sebelum dilakukan pengecatan. Anda dapat menggunakan penyemprot bertekanan untuk mencuci dinding atau kayu yang berada di luar rumah anda. Untuk mengatasi dinding atau kayu yang berjamur anda dapat mengaplikasikan larutan TSP (Trisodium Phospate). Lakukan pencucian TSP sesuai aturan pakai pabrikan lalu bilas dan cuci bersih dengan air bersih dan biarkan hingga dinding atau kayu mengering sempurna. Lakukan penyemprotan dari bawah ke atas untuk menghindari noda pelunturan akibat proses pencucian tersebut. Namun perlu diperhatikan larutan TSP dapat mengkorosi logam dan merusak tampilan finishing kayu. Selalu gunakan peralatan keamanan seperti kacamata, masker, baju pelindung, dan sarung tangan karet. Selain itu sebaiknya anda juga membiarkan dinding mengering selama dua atau tiga hari sebelum dilakukan pengecatan.

4. Memulai Pengecatan
Lakukan pengecatan menggunakan cat sesuai peruntukannya. Untuk media atau bidang yang berada diluar rumah gunakan cat eksterior yang memiliki perlindungan lebih terhadap perubahan cuaca dan paparan air. Lakukan pengecatan dimulai dari sisi tepi dinding menggunakan kuas bulu. Anda dapat menggunakan kuas bulu angled brush untuk menghasilkan pengecatan tepi yang presisi. Kemudian lakukan pengecatan pada keseluruhan bidang menggunakan kuas roll secara vertikal dari atas ke bawah untuk menghasilkan teksur permukaan cat yang rata dan meminimalisir tetesan cat. Lalu akhiri dengan mengecat trim dinding menggunakan masking tape untuk menghasilkan pengecatan tepi yang presisi. Lakukan pengecatan setidaknya dua kali lapis untuk hasil yang lebih optimal.

Artikel Terkait

Previous
Next Post »